Dalam literatur kepustakaan ataupun prasasti, hingga saat ini belum ditemukan adanya fakta atau data dari para ahli menganai sejarah dari desa tufah jeulatang. Namun berdasarkan dari cerita-cerita orang tua yang diwariskan dari mulut ke mulut, generasi ke generasi bahwa asal usul desa tufah jeulatang adalah sebagai berikut.

Dahulu kala, ratusan tahun yang lalu Kawasan desa tufah jeulatang merupakan bagian dari wilayah kekuasaan kerajaan pedir. Kerajaan pedir merupakan kerajaan tua yang bediri sekitar abad ke-15. kerajaan tua di Aceh yang pernah menjadi pusat perdagangan dan sangat kaya. Terletak di kawasan Selat Malaka dan hampir berhadapan langsung dengan Malaka, kerajaan ini begitu makmur berkat sumber-sumber alamnya yang menjadi komoditas perdagangan dunia. Bahkan pada masa jayanya, Kerajaan Pedir pernah menguasai kerajaan-kerajaan di sekitarnya, termasuk Kerajaan Aceh.

Secara umum, saat itu kerajaan di nusantara merupakan kerajaan yang berbasis maritim dimana kegiatan sosial budaya dan juga perdagangan lebih banyak dilakukan di tepi pantai. Untuk memudahkan akses masuk dan jual beli saat itu yaitu melalu perairan. Setelah dakwah islam masuk dan merubah pandangan hidup raja dan penduduknya. Kerajaan pedir berubah nama menjadi pidie.

Saat kerajaan Aceh darussalam mencapai puncak peradaban dan pidie merupakan wilayah yang tunduk dan dibawah kerajaan aceh darussasalam. Kerajaan menyebarkan penduduknya terutama yang memiliki kemampuan agraris untuk membangun kehidupan dan membukan perkampungan di daerah penggunungan. Sudah menjadi aturan dahulu untuk membangun perkampungan maka diharuskan untuk dekat dengan sungai, hal itu dikarenakan sungai dibutuhkan sebagai sumber kehidupan seperti untuk mencari ikan, bersuci dan mendapatkan air minum.

saat itu, ditemukan lah tanaman yang disebut dalam Bahasa aceh sebagai bak ”tufah” dan bak “jeulatang” sehingga disebutlah sebagai gampong Tufah Jeulatang. Namun jika dikaji secara filosofis bahwa : “ Kawasan ini haruslah harum semerbak sebagaimana batang tufah yang disukai dan tidak berpirilaku menganggu seperti jeulatang.